Kemarin, saya udah membahas mengenai perlu tidaknya seorang penulis mempromosikan bukunya.
Ingat, promo tidak melulu berarti jualan lho ya. Promo buku itu banyak jenis dan variasinya. Saya akan mencoba merangkum cara-cara yang telah dilakukan teman-teman sesama penulis, termasuk cara-cara saya sendiri dalam mempromosikan buku-buku saya.
Menurut saya pribadi, inilah 10 cara promo yang cukup efektif mendongkrak nama penulis dan buku yang dipromosikannya. (Disclaimer : belum ada penelitian resmi tingkat keefektifannya sih, saya hanya meraba-raba).
1. Memasang cover buku di socmed, dilengkapi dengan detail buku seperti harga, jumlah halaman, dan bila perlu lengkapi dengan sinopsis atau blurb.
Saya pribadi, suka memberi contekan isi buku, yang saya taruh di blog dan saya link-kan di FB dan Twitter.
2. Rajin membuat kuis, terutama di Twitter :D
Kuisnya jangan yang susah-susah. Saya lebih suka membuat kuis yang mudah, sehingga peserta kuis membeludak. Apa tujuan saya? Kalau peserta membeludak, berarti nama buku saya 'bergaung' dalam ingatan para peserta kuis.
Siapa tahu, pas mereka jalan ke toko buku dan lihat nama saya atau judul buku saya, terus mereka tergerak untuk membeli. Who knows?
3. Talkshow di radio.
Cara ini cukup efektif untuk memperkenalkan siapa diri kita, dan apa sih isi buku yang kita tulis. Saya beberapa kali talkshow di radio, dan itu membuat saya mendapat cukup banyak email yang ngajak kenalan, dan tentu buntut-buntutnya mereka jadi penggemar saya. Bukan penggemar garis keras sih, tapi paling tidak mereka mengikuti/meminta update apa saja buku yang baru saya rilis.
4. Ini salah satu cara yang kece badai dan setahu saya baru ada satu penulis yang melakukannya!
Indah Hanaco, membuat poster novelnya, dan menempelkannya di kaca belakang mobil suaminya.
Emejing, kan? Hahaha ... bayangkan kalau dalam sehari sang suami PP Bogor-Jakarta, berapa pasang mata yang memandang cover novelnya?
Kalau dari sekian ratus ribu mata memandang, 0.1% nya membeli bukunya, udah lumayan kan ya?
5. Mengirim buku ke book reviewer.
Saya belum terlalu sering melakukan hal ini. Tapi saya pernah sekali atau dua kali melakukannya. Menurut saya, lumayan kok. Paling tidak, para book lovers yang biasanya mencari-cari informasi buku dari para reviewers, jadi mengenal nama saya.
6. Memasang foto para selebriti yang sudah/sedang membaca buku kita. Hahaha.
Nah, kalau yang ini, Mpok Mercy Sitanggang jagoannya. Mpok ini kayaknya jago banget jualan buku di kalangan selebriti, sehingga saya sering melihat foto para selebriti itu mejeng dengan buku Mpok.
Good job, Mpok!
7. Memberi hadiah untuk pembeli buku-buku kita. Caranya mudah, minta mereka menunjukkan struk pembelian pada kita, dan nanti kita undi.
Saya beberapa kali melakukannya. Hadiahnya sih berupa buku. Ya, apa lagi yang book lovers inginkan sebagai hadiah, selain buku?
Buku kan mahal?
Ah, nggak juga. Kalau lagi jalan ke Carrefour, saya sering kok nemu buku-buku bagus dengan harga obral.
8. Berdiskusi dengan penerbit, untuk mencari cara meningkatkan sales buku kita. Penerbit, biasanya sangat welcome dengan masukan dan ide-ide dari kita. Usulkan pada mereka, untuk mengadakan book signing, launching, lomba review, kontes selfie, menjalin kerjasama dengan perusahaan non penerbitan, memberi bonus pembelian, diskon khusus, dll.
Promosi buku yang didukung oleh penerbit, biasanya akan nendang :)
Jadi penulis, jangan pasif. Usul dong usul ...
9. Melakukan perluasan networking dengan cara promo silang. Misalnya, saya mempromosikan buku penulis lain, dan sebaliknya penulis itu mempromosikan buku saya.
Pilihlah penulis yang berbeda genre dengan bukumu, sehingga tidak terjadi konflik kepentingan.
Misalnya, saya minta tolong Dewi Rieka untuk mempromosikan buku saya, dan saya pun mempromosikan buku dia,
Siapa tahu kan, para pembaca buku Dedew melirik buku saya, sebaliknya pembaca buku saya melirik buku Dedew?
10. Jangan segan untuk memperkenalkan dirimu dengan bangga: I am an author.
Dengan sikap positif, maka orang akan menghargaimu dan profesimu. Mereka juga tak akan segan membantumu mempromosikan buku-bukumu.
Saya banyak bertemu orang-orang baru, yang 'kagum' dengan profesi saya sebagai penulis bacaan anak. Dan, mereka dengan ringan tangan membantu saya untuk "sini, saya tawarkan bukumu ke teman-temanku,"
Nah, saya rasa cukup sekian. Semoga ke-10 tips ini bisa membantu teman-teman penulis ^^
Last but not least, let me promote one of my masterpieces ^^
Only Rp.120,000, available @ Gramedia book stores.